 |
| "Kejaksaan tidak mungkin mengajukan pencegahan kalau belum ada indikasi kuat atas keterlibatan seseorang," |
BANDUNG|MATA 30 NEWS – Kejaksaan Negeri (Kejari) Bandung tampaknya telah mengambil langkah drastis yang mengisyaratkan status seorang pejabat tinggi sedang berada di ambang penetapan tersangka! Kepala Kejari Bandung, Irfan Wibowo, secara mengejutkan mengumumkan bahwa pihaknya tengah mempertimbangkan langkah pencegahan ke luar negeri terhadap sosok berinisial Erwin, langkah yang dipandang oleh pengamat hukum sebagai sinyal bahaya yang sangat jelas.
Langkah 'penguncian' pergerakan ini bukanlah tindakan biasa. Pengamat hukum terkemuka, Faisal, menilai bahwa keputusan Kejari untuk mengajukan pencegahan ke luar negeri adalah bukti kuat bahwa penyidik telah memiliki bukti awal yang lebih dari cukup.
"Kejaksaan tidak mungkin mengajukan pencegahan kalau belum ada indikasi kuat atas keterlibatan seseorang," tegas Faisal.
Pernyataan ini sontak memicu spekulasi panas di kalangan publik dan politik. Pencegahan ke luar negeri secara de facto menempatkan Erwin—yang diketahui merupakan pejabat aktif—ke dalam 'radar tersangka potensial' yang serius.
Sinyal Jelas Menuju Penetapan Tersangka
Meskipun Irfan Wibowo belum secara eksplisit menyebutkan status tersangka, tindakan pencegahan ini mengirimkan pesan yang sangat jelas. Faisal menambahkan, meski proses hukum harus dijalankan secara hati-hati mengingat posisi Erwin,
"Langkah-langkah Kejari Bandung sejauh ini tampak terukur, tapi sinyalnya sudah jelas: kasus ini sedang menuju ke penetapan tersangka." jelas Faisal.
Pencegahan ke luar negeri ini bertujuan tunggal: memastikan proses hukum berjalan tanpa hambatan dan mencegah Erwin melarikan diri dari tanggung jawab hukum.
Langkah berani Kejari Bandung ini diyakini akan menjadi pukulan telak bagi stabilitas pemerintahan daerah. Publik kini menanti dengan napas tertahan: Kapankah 'Sinyal' ini akan berubah menjadi 'Keputusan' penetapan tersangka yang sesungguhnya?
Tindak Lanjut: Kejari Bandung diperkirakan akan segera mengambil keputusan resmi terkait pengajuan pencegahan ke luar negeri ini dalam waktu dekat, menandai babak baru dalam kasus korupsi yang mengguncang ini. ***
Sumber : Investigasi Jurnalis Peliput Jabar
Editor : Kang Moel JPJ
0 Komentar