 |
| Ditlantas Polda Jabar Pastikan Pelat Nomor Dinas di Pajero Adalah Palsu, Pelaku Penyalahgunaan Atribut Kepolisian Diburu |
BANDUNG|MATA 30 NEWS- – Menanggapi gejolak dan keresahan di media sosial terkait dugaan penyalahgunaan atribut kepolisian, Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Jawa Barat segera mengambil tindakan tegas. Pihak kepolisian memastikan bahwa pelat nomor dinas yang digunakan pada kendaraan mewah jenis Pajero tersebut adalah palsu dan ilegal.
Direktur Lalu Lintas Polda Jabar, Kombes Dodi Darjanto, memastikan setelah dilakukan pengecekan mendalam, mobil dengan pelat nomor dinas yang beredar di media sosial tersebut tidak terdaftar sebagai kendaraan dinas pejabat utama atau staf Polda Jabar mana pun.
"Setelah dicek, tidak ada pejabat Polda Jabar yang menggunakan mobil dengan pelat tersebut. Dengan demikian, kami pastikan bahwa pelat tersebut adalah palsu atau digunakan secara ilegal," tegas Kombes Dodi Darjanto di Bandung.
Kombes Dodi Darjanto menegaskan, penggunaan pelat dinas, strobo, dan sirene tanpa izin resmi dari kepolisian merupakan pelanggaran hukum serius dan akan ditindak tegas.
Saat ini, Polda Jabar tengah melakukan penelusuran intensif untuk mengidentifikasi dan memburu pemilik asli kendaraan yang telah menyalahgunakan atribut kepolisian tersebut demi kepentingan pribadi, serta memberikan efek jera.
Kasus ini sekali lagi menyoroti masalah penyalahgunaan atribut kepolisian. Sebelumnya, Kakorlantas Polri Irjen Pol Agus Suryonugroho telah menyatakan bahwa penggunaan sirene dan strobo dalam kegiatan pengawalan sedang dibekukan sementara menyusul banyaknya keluhan dari masyarakat atas tindakan-tindakan arogan dan penyalahgunaan wewenang di jalan raya.
Polda Jabar menghimbau masyarakat untuk melaporkan jika menemukan kembali kasus serupa di jalanan, guna menjaga ketertiban dan citra institusi Kepolisian.***
Narahubung: Bidang Humas Polda Jawa Barat