 |
| Lompatan Besar Ketahanan Pangan! Polda Jabar Resmikan Gudang Logistik dan Luncurkan Pengering Jagung Tenaga Surya |
Subang, Jawa Barat – MATA 30 NEWS – Kepolisian Daerah Jawa Barat terus menunjukkan komitmen nyata dalam mendukung ketahanan pangan nasional melalui pelaksanaan penanaman jagung serentak Kuartal IV tahun 2025 dan peresmian gudang logistik ketahanan pangan. Kegiatan ini dipusatkan di Desa Pamanukan, Kabupaten Subang, pada hari Rabu (8/10/2025).
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kapolda Jawa Barat Irjen Pol. Rudi Setiawan, S.I.K., S.H., M.H., serta dihadiri oleh perwakilan Gubernur Jawa Barat, Pangdam III/Siliwangi, DPRD Jabar, Bupati Subang, Bulog, Perhutani, dan Dinas Pertanian Jawa Barat, menegaskan sinergi kuat antar-lembaga.
Menanam Semangat, Menanam Harapan
Dalam sambutannya, Kapolda Jabar menyampaikan bahwa kegiatan ini lebih dari sekadar aksi penanaman.
“Kegiatan ini merupakan wujud komitmen Polri, khususnya Polda Jabar, dalam mendukung program pemerintah untuk mewujudkan kemandirian dan kedaulatan pangan nasional. Ini bukan hanya sekadar menanam jagung, tetapi juga menanam semangat gotong royong, kebersamaan, dan harapan baru bagi kesejahteraan masyarakat,” ujar Irjen Pol. Rudi Setiawan.
Pada kesempatan tersebut, dilaksanakan penanaman jagung serentak seluas 207 hektar. Luasan ini merupakan bagian dari target ambisius total 2.963 hektar pada Kuartal IV tahun 2025. Hingga saat ini, Polda Jabar bersama mitra strategis telah merealisasikan penanaman seluas 1.377 hektar di berbagai wilayah Jawa Barat.
Gudang Logistik dan Inovasi Pengering Jagung Cepat
Selain fokus pada penanaman, Polda Jabar juga meresmikan dua gudang logistik ketahanan pangan berkapasitas masing-masing 1.000 ton di Kabupaten Subang dan Indramayu. Gudang ini akan menjadi pusat penyimpanan hasil pertanian dan sarana penyangga pangan bersama Bulog.
Lebih lanjut, dalam upaya meningkatkan efisiensi pasca-panen, Polda Jabar bersama akademisi IPB meluncurkan inovasi “Solar Dryer Home Presisi”. Alat pengering jagung berbasis tenaga surya ini dirancang agar ramah lingkungan, murah, dan efisien. Dengan alat inovatif ini, proses pengeringan yang biasanya memakan waktu satu minggu dapat diselesaikan hanya dalam 3 hingga 4 hari.
Kapolda Jabar menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi, khususnya para petani sebagai garda terdepan.
“Polri akan senantiasa hadir, tidak hanya menjaga keamanan, tetapi juga berkontribusi aktif dalam memperkuat kesejahteraan masyarakat melalui inovasi dan program ketahanan pangan yang berkelanjutan,” pungkasnya.
Kegiatan diakhiri dengan penanaman jagung secara simbolis dan peninjauan fasilitas gudang logistik, menandai tonggak baru upaya Polda Jabar dalam membangun kekuatan ekonomi berbasis pertanian di wilayah Jawa Barat. (Moel)***
Liputan Humas Polda Jabar