SERANGAN BRUTAL GENG MOTOR di PUSAT KEBUGARAN BANDUNG! Bawa Stik Golf, Satpam dan Pengunjung Jadi Korban

BANDUNG| MATA 30 NEWS –Aksi brutal dan anarkis sekelompok geng motor yang menamakan diri Zestier menggemparkan Kota Bandung setelah melakukan pengeroyokan di sebuah pusat kebugaran (gym) di kawasan Batununggal pada Sabtu dini hari (25/10/2025) sekitar pukul 00.30 WIB.

Kejadian berawal saat kelompok bermotor ini beriring-iringan melintas di Jalan Batununggal. Merasa tidak terima terus diperhatikan oleh petugas keamanan (satpam) gym, mereka lantas putar balik dan tanpa peringatan langsung melakukan penganiayaan terhadap satpam serta beberapa orang yang berada di lokasi.

"Mereka sempat masuk ke tempat gym. Tapi, karena ada perlawanan dari orang yang ada di sana, akhirnya geng motor ini kabur," terang Kapolrestabes Bandung, Kombes Budi Sartono, saat konferensi pers di Mapolrestabes Bandung, Senin (27/10/2025).

Lima Pelaku Diringkus Kurang dari 24 Jam

Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polrestabes Bandung bergerak cepat. Kurang dari 24 jam setelah insiden pengeroyokan tersebut, lima orang pelaku berhasil ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka.

Para tersangka tersebut diidentifikasi sebagai:

  • MAJ (20)
  • RNF (21)
  • RIM (18)
  • Satu pelajar SMA berusia 17 tahun (inisial disamarkan)
  • Satu pelajar SMP berusia 15 tahun (inisial disamarkan)

Polisi menyita barang bukti berupa rekaman CCTV saat mereka melakukan penganiayaan dan perusakan. Ironisnya, para pelaku ini menggunakan stik golf sebagai alat untuk melancarkan aksi brutalnya.

Kapolrestabes Budi Sartono menambahkan bahwa dua di antara pelaku dewasa merupakan residivis yang pernah terlibat dalam kasus hukum sebelumnya, dan mereka mengajak teman-temannya yang masih berstatus pelajar untuk ikut dalam aksi anarkis ini.

Peringatan Keras Polisi: "Kami Akan Sikat!"

Atas perbuatannya, kelima pelaku dijerat dengan Pasal 710 dengan ancaman pidana di atas lima tahun penjara.

Kapolrestabes Bandung memberikan peringatan keras kepada seluruh kelompok bermotor di wilayahnya.

"Tak boleh ada kelompok apapun yang meresahkan. Berani berbuat anarkis atau pidana di mana pun, kami akan sikat," tegas Kombes Budi Sartono.

Ia memastikan tim kepolisian akan terus berpatroli dan tidak akan ragu menindak tegas siapa pun yang mencoba membuat kekacauan atau bertindak anarkis di Kota Bandung.


Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama