![]() |
Konferensi Press Pasca Ledakan Pipa Gas |
Subang|mata30news.com-Pengamanan Polres Subang menindaklanjuti Kebocoran Gas yang mengakibatkan ledakan di TKP PT. Pertamina EP Regional 2 Zona 7 Field Subang,Pada hari Selasa 5 Agustus 2025 Pukul 04.20 Wib bertempat di TKP PT. Pertamina EP Regional 2 Zona 7 Field Subang telah terjadi Kebocoran gas yang mengakibatkan ledakan.
Insiden ini terjadi sekitar Pukul 04.20 Wib Pada saat para karyawan Pertamina EP Regional 2 Zona 7 Field Subang melakukan aktifitas kerja pada sif 3 sebanyak 8 orang, pada saat itu pekerja mendengar suara desis kebocoran gas, kemudian korban (sebanyak 2 orang) melakukan pengecekan terhadap suara tersebut, pada saat melakukan pengecekan pipa gas namun tiba tiba terjadi ledakan yang terdengar sampai ke Kampung Babakan Desa Cidahu.
Akibat ledakan dari kebocoran gas tersebut mengakibatkan 2 orang korban luka bakar yaitu Sdr. Asep andan (luka bakar 80 %) alamat GSK 1 Cilaja dan Sdr. Andi Irawan (luka bakar 9%) alamat Cidahu (diruangan Plant CO² Removal) kemudian para korban dibawa ke RS Hamori untuk dilakukan penanganan medis.
Selanjutkan Pihak Pertamina EP Regional 2 Zona 7 Field Subang saat ini masih melakukan upaya penanggulangan kebocoran gas tersebut.
Adapun Identitas Saksi-saksi pada kejadian ini yakni :
- Rifaldi Hendrawan, 31 th, Jl. Diponogoro Kel. Pasirkareumbi Kec/Kab. Subang.
- Nono, 48 alamat Kp. Cikaret RT 20/08 Desa Cidahu Kec. Pagaden Barat.
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Hendra Rochmawan, S.I.K.,M.H menginformasi Yang Terlibat dalam Pengamanan peristiwa ini adalah :
- AKBP DONY EKO WICAKSONO, S.H., S.I.K., M.H. Ph.D. (KAPOLRES SUBANG)
- LETKOL CZI ASEP SAEPUDIN, S.E. (DANDIM 0605 SUBANG)
- KOMPOL ENDAR SUPRIYATNA, S.Kom., S.I.K. (WAKAPOLRES SUBANG)
- AKP IKIN SODIKIN S. H ( KAPOLSEK PAGADEN)
- TIM INAFIS POLRES SUBANG
- PIKET FUNGSI KEPOLISIAN GABUNGAN POLRES SUBANG
- PIKET FUNGSI KEPOLISIAN GABUNGAN POLSEK PAGADEN
- PERSONEL TNI AD KODIM 0605 SUBANG
- PERSONEL DAMKAR SUBANG
Pernyataan dari Pihak Pertamina melalui Senior Field Manager NDIRGA ANDRI SISWORO mengatakan bahwa Benar tadi Pagi Hari Selasa tanggal 5 Agustus 2025 Sekitar Pukul 04.12 Wib telah terjadi kebocoran dan ledakan yang mengakibatkan kebakaran 2 petugas pertamina menjadi korban Luka bakar saat ini sedang ditangani oleh tim Medis
Pihak Pertamina akan bertanggung Jawab kepada Rumah warga yang terdampak apabila memang ditemukan adanya kerusakan rumah warga akibat kejadian tersebut.
Akibat dampak rusaknya pipa gas selanjutnya Warga tidak bisa menggunakan Gas yang dikonsumsi sambil menunggu perbaikan jalur Gas
Menurut Ndira bahwa lokasi cukup aman bagi warga, Pihak Pertamina akan memastikan keamanan warga sekitar yang menggunakan Fasilitas jalur Pipa Gas milik Pertamina
Pemadaman Sudah dilakukan dan untuk antisipasi terjadinya kembali kebakaran maka Damkar siaga, tinggal menunggu perbaikan dari Tim Ahli.
Penyebab bocornya Gas dan meledak masih dalam penyelidikan dari pihak terkait, Ada kurang lebih 9000 Sambungan Gas Rumah Hunian warga di 2 Desa dan 2 Kelurahan ( Kelurahan Dangdeur, Sukamelang, Cigadung dan Ds. Cidahu dan Ds. )
Langkah - Langkah pasca insiden ,Kepolisian Polres Subang Dalam Penanganan Ledakan Gas Pertamina Field Subang yakni dengan Mendatangi dan Mengamankan TKP
Kemudian Polsek Cidahu bersama personel Polres Subang langsung mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP) setelah menerima laporan ledakan.
Polisi bersama-sqma melakukan pengamanan area dengan memasang garis polisi (police line) untuk mencegah masyarakat mendekat dan memastikan keselamatan.
Menurut Kabid Humas Polda Jabar Kombes.Pol Hendra Rochmawan untuk langkah antisipasi Pilisi melakukan koordinasi dengan pihak-pihak Terkait seperti berkoordinasi dengan PT. Pertamina EP Regional 2 Zona 7, Damkar, BPBD, TNI, dan pihak medis dalam penanganan awal dan evakuasi korban.
Polisi meminta agar pihak terkait menjamin proses penanggulangan kebocoran oleh pihak teknis Pertamina berjalan lancar dan aman.
"Dalam Evakuasi dan Penanganan Korban Tim Anggota Polisi membantu proses evakuasi 2 korban luka bakar ke RS Hamori untuk mendapat penanganan medis cepat." Tutur Kabid Humas Polda Jabar.
Selain evakuasi korban polisi juga mencatat identitas korban dan keterangan awal dari saksi di lapangan.
Unit Inafis dan Reskrim Polres Subang melakukan olah TKP untuk mengidentifikasi titik awal ledakan dan mengumpulkan barang bukti.Mengambil keterangan awal dari para saksi, termasuk rekan kerja korban di lokasi (shift 3 sebanyak 8 orang).
Tim juga menyusun laporan awal kejadian (Laka Kerja / Ledakan Industri) untuk diteruskan kepada pimpinan dan instansi terkait.
Mencatat waktu kejadian, jumlah korban, dan dampak yang ditimbulkan, termasuk suara ledakan yang terdengar hingga pemukiman warga Kampung Babakan.
Menjaga hal hal yang tidak di harapkan,Kepolisian melakukan Pengawasan dan Pengamanan Lanjutan dengan melaksanakan penjagaan dan pemantauan di sekitar lokasi untuk mencegah potensi ledakan lanjutan atau gangguan keamanan.
Kabid Humas Polda Jabar Kombes.Pol Hendra Rochmawan Mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan menjauhi area terlarang.
Kapolres Subang AKBP Dony Eko Wicaksono, laksanakan Koordinasi Labfor / Tim Ahli Jika diperlukan, Polres Subang akan meminta bantuan Puslabfor Mabes Polri untuk investigasi teknis lebih lanjut mengenai penyebab pasti ledakan.
Ia juga memberikan informasi resmi kepada media dan masyarakat secara terbatas dan terukur untuk menghindari kepanikan, melalui Humas Polres Subang.
Hasil pemantauan dampak lingkungan dan sosial pasca insiden ini ,bersama instansi terkait, Polisi turut memantau dampak sosial dan lingkungan, serta antisipasi gangguan Kamtibmas pasca-kejadian.(Moel)
Baca juga: Polisi Evakuasi Korban Ledakan Pipa Gas PT Pertamina Subang
Berita nya mantap dan akurat bro kuh....
BalasHapusBoleh izin copy paste brokuh🙏
BalasHapus